Festival dance music tahunan Djakarta Warehouse Project, tahun ini kembali digelar dengan skala event yang lebih besar dari sebelumnya. Line-up yang disuguhkan pun lebih banyak pilihannya dari tahun lalu.

[image_slider_no_space height=”450″ navigation_style=”dark” highlight_active_image=”yes” images=”24531,24537,24532,24535,24536,24533,24538,24539,24540,24541,24542,24534,24543″]

Dokumentasi oleh: DreamShoot

“Music is universal”,  kutipan ini seakan mewakili acara Djakarta Warehouse Project 2015. Para ravers yang datang untuk acara ini bukan hanya berasal dari Jakarta saja, sebut saja mereka yang datang dari negara tetangga Malaysia, Singapura, Thailand, Australia, dan negara-negara lain seperti Korea Selatan dan Jepang memadati venue JIExpo pada hari Jumat dan Sabtu malam.

Line-up yang luar biasa disajikan kali ini, mulai dari Major Lazer, Jack U, Cashmere Cat, What So Not, Tiesto, Armin Van Burren, dan lain-lain tampak sangat menghibur para ravers yang datang dan memanaskan suasana Kemayoran.

Di samping line-up dan stage yang luar biasa besar, para audience yang datang nampak banyak yang kecewa saat memasuki venue karena mereka harus berdesak-desakan di antrian menunggu giliran masuk. Namun di luar kekurangan teknis tersebut, acara Djakarta Warehouse Project 2015 bisa dibilang sukses.

[social_share_list]