“The Power of Cah Ayu” Mini Album Remix KunoKini

Cah ayu! Begitulah sapaan untuk anak perempuan yang selalu indah dari beragam perspektifnya. Rasanya Cah Ayu pun menjadi diksi yang tidak tendensius. Ketimbang memilih diksi wanita atau perempuan yang ada di Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Hal ini menarik bagi KunoKini yang beranggotakan Bhismo, Bebi, dan Fikridzul untuk ikut mengapresiasi sosoknya lewat lagu HeyBeb!!. Menurut Bhismo “Tanpa tendensi gender, bagi kami sosok Cah Ayu memberikan banyak inspirasi. Apalagi single yang kami buat sebelumnya memang didedikasikan untuk mereka. “Kekuatan mereka memberikan hal-hal positif bagi kehidupan dan proses kreatif kami. Siapapun berhak untuk merepresentasikan apresiasi terhadapnya dalam bentuk apapun. Kali ini kami memilih untuk menuangkannya dalam sebuah lagu HeyBeb!!,” sambung Fikridzul.

Pada 14 Februari 2017, KunoKini merilis sebuah mini album remix hasil kolaborasi dari musisi, produser, hingga seniman gambar untuk enam lagu remix HeyBeb!!. Sebagai informasi, HeyBeb!! adalah single perdana KunoKini yang telah dirilis secara resmi pada 16 Maret 2016.

Mini album ini memuat interpretasi ulang para musisi dan produser seperti Kimo (Kimokal), Evan Virgan Fajar J, Heruwa (Shaggydog), N.A.D.A (another Imel Kei Project), DJ Stroo, dan penyanyi asal Singapura MAS1A bersama produser Deleon “Jubba” White of White Stone Production / BMI. Beragam nuansa dan karakter musik elektronik tersaji beragam dan memikat dalam mini album ini. Kejutan-kejutan pun dapat Anda rasakan dari mereka yang mampu mengkomposisikan kembali dengan kreatif antara insutrumen tradisional dengan unsur elektronik.

“Ini salah satu cara yang kami bisa lakukan untuk membuat alat musik tradisional memiliki nilai tambah. Kami berharap banyak produser dan musisi khususnya di Indonesia juga tidak enggan mengeksplorasi musiknya dengan instrumen tradisional,” harap Bebi.


- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img